Bidhuan.id – Apa itu metilprednisolon? Bagi anda yang pernah memiliki riwayat gangguan kesehatan seperti peradangan, alergi, atau pun asma, mungkin anda sudah tak asing lagi dengan istilah mengenai salah satu jenis obat yang di sebut dengan metilprednisolon. Hal ini karena memang obat ini seringkali menjadi jenis obat yang paling sering direkomendasikan oleh dokter untuk mengatasi masalah kesehatan seperti peradangan, Gatal Alergi, atau mungkin asma.
Lantas apa sih sebenarnya metilprednisolon ini? Kemudian, apa sajamanfaat dari jenis obat yang satu ini? Selain itu berapa aturan dosis metilprednisolon yang benar berdasarkan usia pemakainya? Nah, bagi anda yang penasaran, maka anda tidak perlu khawatir. Berikut ini kami berikan beberapa ulasan terkait metilprednisolon.
Metilprednisolon atau methylprednisolone adala sebuah obat jenis kortikosteroid yang berguna untuk mengurangi gejala pembengkakan atau peradangan, rasa nyeri dan juga reaksi alergi. Metilprednisolon ini juga dapat digunakan sebagai obat untuk mengatasi arthritis, mengobati kelainan darah, reaksi alergi yang parah, jenis-jenis kanker tertentu, penyakit mata, penyakit usus / ginjal / Flek Paru-Paru / kulit, dan kelainan sistem imun.
Obat jenis kortikosteroid ini bekerja dengan menurunkan respon sistem imun terhadap beberapa penyakit. Jadi obat ini bekerja dengan menekan sistem imun, sehingga tubuh tidak melepaskan senyawa kimia yang menyebabkan terjadinya peradangan. Obat metilprednisolon ini juga dapat membantu dalam mengobati kelainan pada hormon. Nah, bagi anda yang penasaran dengan, maka berikut ini kami telah menyiapkan beberapa ulasan terkait metilprednisolon, antara lain sebagai berikut :
Dosis dan Aturan Pakai Metilprednisolon
Perlu anda ketahui bahwa dosis metilprednisolon berbeda bagi setiap penderita, hal ini dibedakan atau tergantung pada kondisi penderita dan juga respon tubuh terhadap pengobatanya. Nah pada bagian artikel kali ini kami akan memberikan beberapa ulasan terkait dosis dan aturan pakai metilprednisolon sebagai obat berdasarkan tujuan pengobatannya.
Manfaat Penggunaan Metilprednisolon
1.Untuk mengatasi peradangan seperti lupus, atau multiple sclerosis
- Obat tablet minum
Dosis metilprednisolon versi obat tablet minum untuk dewasa yaitu 2-60 mg per hari. Dimana dosis ini terbagi menjadi 1-4 kali pemberian dalam sehari dan itu pun tergantung dengan jenis penyakit yang akan diobati. Sedangkan untuk dosis anak-anak yaitu 0,5-1,7 mg/kgBB per hari dimana pemberian obat dilakukan setiap 6-12 jam.
- Obat suntik
Dosis metilprednisolon untuk obat suntik dewasa yaitu 10-500 mg per hari. Sedangkan dosis untuk anak-anak yaitu 0,5-1,7 mg/kgBB per hari dimana pemberian obat dilakukan setiap 6-12 jam.
2.Untuk meredakan reaksi alergi dan asma
- Obat tablet minum
Dosis dewasa obat tablet metilprednisolon untuk meredakan reaksi alergi dan asma yaitu 4-24 mg per hari.
- Obat suntik
Dosis dewasa obat suntik metilprednisolon untuk meredakan reaksi alergi yaitu 40 mg per hari tergantung pada respon tubuh. Sedangkan untuk dosis anak 1-4 mg/kgBB per hari.
3.Untuk mengobati ruam kulit akibat reaksi alergi atau peradangan
- Dosis dewasa : 1 kali oles per hari di area yang mengalami kelainan
- Dosis anak-anak : 1 kali oles per hari di area yang mengalami kelainan.
4.Peringatan sebelum mengonsumsi metilprednisolon
Semua obat pasti memiliki beberapa hal yang perlu di perhatian atau semacam peringatan bahwa obat metilprednisolon ini tidak dapat dikonsumsi oleh beberapa orang yang memiliki riwayat penyakit tertentu. Nah, berikut ini kami akan memberikan beberapa ulasan mengenai peringatan sebelum mengonsumsi metilprednisolon, antara lain :
- Hindari menggunakan obat ini jika anda sedang menderita infeksi jamur
- Tidak disarankan pengguna yang menderita berbagai macam penyakit seperti penyakit TBC, penyakit katarak, penyakit glaukoma, penyakit hipotiroidisme, penyakit jantung, penyakit hati, penyakit ginjal, penyakit hipertensi, penyakit diabetes militus (gula).
- Untuk keluhan yang pernah anda rasakan seperti kejang – kejang, psikosis, depresi, gangguan pembekuan darah atau pun peradangan pada bagian usus, disarankan untuk menceritakannya kepada dokter.
- Hindari melakukan vaksinasi selama anda menjalani pengobatan dengan metilprednisolon, karena ada beberapa jenis vaksinasi yang tidak berjalan optimal jika anda mengonsumsi metilprednisolon.
- Beri tahu dokter jika anda akan menjalani operasi dalam waktu dekat, agar dokter dapat mengurangi dosis bahkan dapat menghendaki pemberhentian konsumsi obat metilprednisolon untuk sementara.
- Jika terjadi rekasi alergi atau overdosis segera hubungi dokter
Bagaimana cara menyimpan metilprednisolon?
Seperti obat-obatan pada umumnya yang harus sangat berhati-hati dalam menyimpannya agar tepat akan, metilprednisolon juga harus di simpan dalam tempat yang tepat. Nah, lantas bagaimana sih cara menyimpan metilprednisolon agar tetap aman dan tentunya tetap berkhasiat saat digunakan kembali? Berikut ini adalah cara menyimpan metilprednisolon yang benar, antara lain :
- Simpanlah metilprednisolon pada tempat yang tidak terkena cahaya matahari secara langsung. Obat metilprednisolon ini paling baik di simpan pada suhu ruangan, jadi jauhkan dari cahaya langsung dan juga tempat yang lembab. Jangan simpan di dalam kamar mandi dan jangan di bekukan. Untuk lebih jelasnya, anda bisa menanyakan secara langsung kepada apoteker.
- Simpan obat metilprednisolon ini dari jangkauan anak-anak dan juga hewan peliharaan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
- Hindari aktivitas membuang dan melakukan penyiraman obat di lubang toilet tanpa ada anjuran dari dokter atau pun ahli kesehatan. Anda bisa membuang obat tersebut jika memang kondisi obat tersebut sudah kadaluarsa. Jika akan melakukan pembuangan obat, anda bisa bertanya langsung kepada pihak – pihak yang lebih paham perihal pemberlakukan obat – obatan. Cara yang tidak tepat tentu akan menimbulkan resiko bagi lingkungan.
Efek samping dari metilprednisolon
Perlu anda ketahui bahwa, bahwa metilprednisolon juga berpotensi menimbulkan efek samping apabila di konsumsi, nah berikut ini adalah beberapa efek samping yang dapat ditimbulkan dari metilprednisolon, antara lain :
- Lebih mudah terkena infeksi
- Naiknya kada gula dalam darah
- Mual dan muntah
- Menurunnya nafsu makan
- Sakit kepala
- Sulit tidur
- Keringat berlebih, dan lain sebagainya.
Beberapa penjelasan di atas bisa membantu anda menemukan informasi lengkap seputar metilprednisolon. Semoga bisa membantu anda dalam mendapatkan solusi ya. Jangan lupa hubungi dokter jika penggunaan tidak terdapat perubahan.