Bidhuan.id – Sebenarnya imboost merupakan vitamin apa? Untuk mengetahui jawaban atas pertanyaan ini, maka anda harus menyimak dengan seksama paparan yang akan kami berikan khusus untuk anda. Namun sebelum membahasnya, kami ingin menginformasikan bahwa beberapa waktu yang lalu kami juga telah selesai mengulas informasi yang juga seputar obat yaitu Obat Flu Dan Sakit Tenggorokan Disertai Batuk dan juga Obat Flu Demacolin.
Obat imboost termasuk kedalam golongan obat suplemen dari jenis imunomodulator yang memiliki kinerja di dalam meningkatkan serta menjaga sistem kekebalan tubuh. Seperti yang telah kita ketahui bahwa seseorang yang memiliki sistem kekebalan tubuh rendah akan mudah terjangkit berbagai macam penyakit, baik yang berasal dari kuman, bakteri, atau bahkan virus.
Oleh sebab itu, agar supaya anda tidak sampai menderita masalah tersebut maka kami menganjurkan agar anda segera mengkonsumsi imboost karena obat ini memang terbukti cepat di dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh anda.
Mengenal Tentang Imboost
Seperti yang telah kami katakan sebelumnya bahwa imboost termasuk obat suplemen untuk peningkatkan sistem kekebalan tubuh. Suplemen yang satu ini juga sering dijadikan sebagai pengobatan tambahan bagi pasien yang sedang menjalani terapi untuk mempercepat kesembuhan dari penyakit tertentu yang bersifat kronis atau juga akut yang mana akan sangat membahayakan orang tersebut jika tidak segera diobati.
Selain itu, imboost memang lebih umum diberikan kepada pasien yang memiliki masalah terhadap saluran pernapasannya maupun juga urgenital seperti misalnya flu, vaginitis, atau juga candidiasis.
Obat imboost tersedia dalam dua varian, yakni tablet dan juga syrup sehingga anda bisa menyesuaikan dengan kebutuhan anda. Obat ini masuk kedalam kategori obat bebas, sehingga anda bisa mendapatkannya di apotek manapun tanpa harus menyertakan resep dokter.
1. Indikasi Imboost
- Imboost merupakan obat suplemen yang terbukti ampuh digunakan dalam meningkatkan serta menjaga sistem kekebalan tubuh anda sehingga anda terhindar dari berbagai macam penyakit.
- Obat ini juga biasanya diindikasikan untuk pengobatan pasien yang menderita masalah pada saluran pencernaan bagian atas.
- Selain itu, indikasi dari imboost juga terbukti ampuh untuk pencegahan agar supaya pasien tidak sampai menderita kekambuhan terhadap infeksi pada saluran pernapasan yang dialami sebelumnya.
Bagi anda yang masih ingin tahu mengenai indikasi imboost, anda bisa mendapatkan informasi tersebut dengan bertanya kepada pihak apoteker atau ke dokter yang memang terpercaya untuk menjawabnya.
2. Kontraindikasi Imboost
- Bagi pasien yang telah memiliki masalah berupa gangguan hipersensitifitas dianjurkan untuk tidak mengkonsumsi suplemen ini.
- Sementara pasien yang cenderung mengalami alergi terhadap kandungan di dalam imboost, dianjurkan berkomunikasi dengan dokter mengenai keamanan dari imboost sebelum nantinya dikonsumsi.
- Bagi pasien yang terindikasi pernah atau sedang menderita autoimun seperti misalnya penyakit kolagen, TBC, atau bahkan AIDS, obat ini ternyata akan berkontraindikasi terhadap penyakit-penyakit tersebut sehingga harus benar-benar dikomunikasikan terlebih dahulu dengan dokter.
3. Kandungan Imboost
Berikut ini akan kami berikan informasi berkaitan dengan dosis imboost yang mungkin akan anda dapatkan dari dokter atau anda bisa memperolehnya dengan melihat di kemasan suplemen tersebut.
- Setiap tablet imboost diketahui mengandung setidaknya 250 mg berupa ekstrak herbal echinecea dan juga zinc picolinate sebanyak 10 mg.
- Sementara untuk anda yang mengkonsumsi imboost dalam bentuk syrup, pada setiap sendok takar dari obat ini ternyata mengandung setidaknya 250 mg untuk setiap ml dan juga berupa zinc picolinate sebanyak 5 mg.
- Dan untuk obat imboost yang anda gunakan dalam tablet effervescent, maka setiap tablet dari obat ini terdapat setidaknya 1000 mg yang berasal dari ekstrak herbal echinecea dan juga berupa zinc picolinate sebesar 10 mg.
4. Dosis Imboost
- Untuk anak-anak yang telah berusia lebih dari 6 tahun, dosis yang harus diberikan adalah sebanyak 1 sendok takar dan diberikan dalam waktu 2 sampai dengan 3 kali dalam sehari.
- Untuk anak-anak yang telah berusia antara 2 sampai dengan 6 tahun, maka dosisnya yaitu 1 sendok takar untuk diberikan dalam 2 sampai dengan 3 kali sehari.
- Sementara bagi pasien dengan usia kurang dari 2 tahun, dosisnya sebanyak setengah sendok takar untuk kemudian diberikan 1 sampai dengan 2 kali dalam sehari.
Di dalam penggunaan dosis imboost sebenarnya tidak ada bedanya dengan ketika anda mengkonsumsi obat lain, yakni harus dikonsumsi dalam waktu yang sama dan tentu saja harus secara rutin guna meningkatkan khasiat yang terkandung pada imboost.
Baca: Antibiotik Tetrasiklin: Jenis Antibiotik Spektrum Luas untuk Atasi Berbagai Infeksi
5. Efek Samping Imboost
- Untuk efek samping yang bisa diterima oleh pasien yang mengkonsumsi imboost yakni menderita masalah yang ada kaitannya dengan saluran pencernaan. Masalah yang umum tersebut salah satunya yakni nyeri perut.
- Penggunaan imboost ternyata mampu memberikan efek samping terhadap pasien berupa mual dan juga muntah yang mana kondisi ini benar-benar harus disadari dan harus dilakukan penanganan secepatnya.
- Bagi pasien yang mengkonsumsi imboost ternya juga bisa menyebabkan ia menderita dispepsia. Dispepsia itu sendiri sebenarnya umum dikenal dengan istilah maag yang sebenarnya sampai saat ini masih terdapat perdebatan mengenai dua hal tersebut yang disamakan menjadi satu.
- Efek samping penggunaan imboost yang harus anda waspadai adalah iritasi pada lambung, terutama jika anda mengkonsumsi imboost dalam waktu lumayan lama maupun pada saat diberikan dalam dosis tinggi.
- Efek samping bagi para pengguna imboost dalam wkatu lama juga bisa mengakibatkan ia menderita defisiensi tembaga.
Demikian informasi dari kami mengenai segala hal tentang vitamin imboost. Semoga bermanfaat bagi anda semuanya.