Bidhuan.id – Tahukah anda perbedaan Mysql dan Mysqli? Dalam kehidupan sehari – hari para programmer pasti sudah tidak asing lagi dengan yang namanya Mysql. Saah satu database yang cukup terkenal ini memang diminati karena penggunaannya cenderung memudahkan (user friendly).
Meskipun penggunaan Mysql cukup diminati, namun masih banyak yang belum tahu mengenai perbedaan Mysql dan Mysqli. Nah jika memang anda belum paham, tepat sekali anda berkunjung di webnya Bidhuan.id, pada kempatan kali ini penulis akan memberikan informasi lengkap mengenai perbedaan Mysql dan Mysqli.
Dulu saat penulis masih belajar di bangku perkuliahan, penulis sangat bersemangat saat mendapatkan materi yang isinya praktek pemrogramman. Rasanya tantangan itu banyak sekali dan nyata yang perlu ditaklukkan. Dengan kegigihan akhirnya penulis mampu menjadi salah satu lulusan terbaik yang sampai sekarang ini menggeluti bidang pemrogramman dan menjadikannya perantara untuk memperoleh penghasilan tambahan yang cukup menjajikan. Intinya jika anda bersungguh – sungguh dalam belajar, penulis yakin anda pasti bisa. Seperti halnya saat belajar Mysql dan Mysqli, jangan takut susah kalau belum mencoba.
Baca juga cara mudah mengatasi blog dianggap spammer oleh facebook
Seiring perkembangan perangkat lunak (software) yang begitu pesat penggunaan extention Mysql memang sudah tergantikan dengan extention Mysqli. Hal ini bisa anda lihat sendiri pada PHP versi 5.5 sudah menggunakan extention Mysqli. Tidak salah lagi untuk versi – versi di atasnya sudah bisa dipastikan penggunaan Mysql akan dihilangkan ((seperti fungsi mysql_connect, mysql_query,dan mysql_fetch_array). Meskipun demikian extention Mysql tetap saja penting karena digunakan sebagai dasar untuk mempelajari extention Mysqli yang merupakan generasi berikutnya.
Mengapa pembelajaran Mysql penting sebelum anda mengetahui lebih lanjut tentang Mysqli? Perbedaan antara keduanya pun bisa dipahami jika anda paham terlebih dahulu mengenai fungsi dari Mysql secara umum. Secara garis besar antara keduanya memang tidak terdapat perbedaan yang mencolok atau pun perubahan yang drastis kok sobat. Dengan demikian setelah anda menguasai Mysql, maka daya kejut tidak akan menghampiri anda karena perubahan yang ada sangat minim. Hanya perlu ketelitian dalam membedakan antara keduanya.
Berikut ini perbedaan Mysql dan Mysqli :
Membuat Koneksi di Mysql dan Mysqli
Perbedaan utama yang wajib sobat ketahui adalah proses koneksinya. Namun anda tidak perlu khawatir apalagi tegang, bedanya cuma sedikit saja kok sobat. Seperti ulasan di atas tadi, Mysql itu digunakan sebagai dasar yang penting.
Untuk koneksi dengan Mysql anda hanya perlu menggunakan fungsi mysql_connect() dan sedangkan untuk koneksi dengan Mysqli anda hanya perlu menggunakan fungsi mysqli_connect(). Tuh bener kan sesimpel itu ternyata perbedaannya, tanpa memahami terlebih dahulu mengenai Mysql, rasa – rasanya akan sulit memahami Mysqli atau bahkan mengerti perbedaan antara keduanya. Setuju ya sobat?
Penggunaan Fungsi Query di Mysql dan Mysqli
Perbedaan yang kedua ini juga sangat mudah sobat, fungsi query memang sangat berpengaruh, jadi anda wajib memperhatikan masing – masing extention yang anda gunakan. Pada keduanya pun yang membedakan fungsi query hanyalah penyebutan namanya saja yakni mysql_query() menjadi mysqli_query(). Contohnya adalah sebagai berikut :
Penulisan dalam fungsi Mysql :
mysql_query(“SELECT * FROM penulis_bidhuanid”, $link)
Penulisan dalam fungsi Mysqli :
mysqli_query($link, “SELECT * FROM penulis_bidhuanid”)
Sekarang anda sudah punya gambaran untuk membedakan kedua fungsi database tersebut kan sobat? Meskipun hanya sedikit saja perbedaannya, namun fungsinya tidak akan berjalan dengan baik bahkan bisa error jika anda tidak memperhatikannya dengan baik. Inilah tantangan berat sebagai seorang programmer, harus teliti. Tidak heran jika harga software yang ditawarkan mahal, karena proses pembuatannya pun menguras energi dan pikiran.
Mysql Tidak Mendukung Object Oriented Programming, Sedangkan Mysqli Mendukung
Sebelumnya penulis ingin bertanya terlebih dahulu kepada anda sobat, apakah anda tahu pengertian dari Object Oriented Programming? Sebelum membahas lebih dalam lagi, hendaknya anda paham tentang apa yang harus dibahas. Dilansir dari laman wikipedia, bahwasannya pengertian dari Object Oriented Programming yang lebih dikenal dengan OOP merupakan paradigma pemrograman berdasarkan konsep “objek”, yang dapat berisi data, dalam bentuk field atau dikenal juga sebagai atribut; serta kode, dalam bentuk fungsi / prosedur atau dikenal juga sebagai method.
Semua data dan fungsi di dalam paradigma ini dibungkus dalam kelas – kelas atau objek – objek. Bandingkan dengan logika pemrograman terstruktur. Setiap objek dapat menerima pesan, memproses data, dan mengirim pesan ke objek lainnya.
Jadi intinya jika mendukung Object Oriented Programming, maka data yang diolah bisa menjadi lebih rapi, efektif dan efisien karena sudah dikelompokkan berdasarkan kelasnya masing – masing sobat. Sekarang sudah paham ya? Penulis akan memberikan penjelasan mengenai perbedaan lainnya.
Baca juga saatnya matikan iklan berjenis popunder popup atau interestial
Perbedaan Pada Pengkodean Koneksi
Koding untuk melakukan koneksi (penyambungan) dengan menggunakan Mysql :
<?php
$mysql_hostname = “localhost”;
$mysql_user = “username”;
$mysql_password = “password”;
$mysql_database = “database”;
$koneksi = mysql_connect($mysql_hostname, $mysql_user, $mysql_password) or die(“Opps some thing went wrong”);
mysql_select_db($mysql_database, $koneksi) or die(“Opps some thing went wrong”);
?>
Koding untuk melakukan koneksi (penyambungan) dengan menggunakan Mysqli Procedure Style :
<?php $host=”localhost”;
$user=”user”;
$sandi=”pw”;
$db=”db”;
$koneksi=new mysqli($host,$user,$sandi,$db)or die(‘mysql tidak connect’);
?>
Koding untuk melakukan koneksi (penyambungan) dengan menggunakan Mysqli Object Oriented Style :
/ PDO connect ********* function connect() {
return new PDO(‘mysql:host=localhost;dbname=nama_db’, ‘user_elang’, ‘pw’, array(PDO::ATTR_ERRMODE => PDO::ERRMODE_EXCEPTION, PDO::MYSQL_ATTR_INIT_COMMAND => “SET NAMES utf8”));
}
$pdo = connect();
Perbedaan Pada Pengkodean Perintah Untuk Menjalankan
Koding untuk menjalankan perintah atau fungsi dengan menggunakan Mysql :
$result = mysql_query(“SELECT * FROM tabel”);
$row = mysql_fetch_assoc($result);
Koding untuk menjalankan perintah atau fungsi dengan menggunakan Mysqli Procedure Style:
$result = mysqli_query(“SELECT * FROM tabel”);
$row = mysqli_fecth_array($link, $result);
Koding untuk menjalankan perintah atau fungsi dengan menggunakan Mysqli Object Oriented Style :
$statement = $pdo->query(“SELECT * FROM tabel”);
$row = $statement->fetch(PDO::FETCH_ASSOC);
Jenis Mysqli Style : Procedural dan Object Oriented
Sebagai informasi tambahan yang mungkin sangat berguna bagi anda semua, penulis akan memberikan penjelasan seputar jenis Mysqli Style. Kedua jenis tersebut fungsinya adalah untuk membantu proses migrasi data dari Mysql ke Mysqli sobat. Jadi anda tidak perlu khawatir akan melakukan pemindahan data dengan cara melakukan penginputan manual, karena dengan kedua cara tersebut pekerjaan (migrasi) menjadi lebih mudah.
- Migrasi Menggunakan Procedural Style
Cara pertama ini cukup efektif digunakan untuk membantu proses migrasi data dari Mysql ke Mysqli. Untuk menggunakan cara yang satu ini tidak sulit kok sobat, karena penggunaannya hampir sama dengan fungsi – fungsi yang ada di Mysql. Disini artinya proses migrasi procedural pada dasarnya memanfaatkan fungsi – fungsi untuk melakukan pengaksesan pada database Mysql. Hanya saja penggunaan cara yang satu ini dari segi keamanannya masih terbatas dan minim (less secure).
Contoh penulisan fungsi migrasi menggunakan Procedure Style Mysqli sebagai berikut :
mysqli_query()
- Migrasi Menggunakan Object Oriented
Cara yang kedua ini penulis sangat menyarankan jika dibandingkan dengan menggunakan cara yang pertama. Alasannya adalah dari segi keamanannya lebih baik sobat (more secure). Untuk melakukan migrasi anda diwajibkan menggunakan aturan dalam proses penulisan pemrogramman objek agar bisa berkomunikasi secara lancar dengan database Mysql.
Contoh penulisan fungsi migrasi menggunakan Object Oriented Mysqli sebagai berikut :
$mysqli->query()
Bisa diambil kesimpulan pada pembahasan kali ini mengenai perbedaan Mysql dan Mysqli, bahwasannya untuk lebih memahaminya dengan jelas, sebaiknya anda perbanyak berlatih menulis kode – kode program, sehingga nantinya jika terjadi kesalahan penulisan yang menyebabkan error karena mungkin anda masih terbiasa menggunakan kode Mysql, dijamin anda akan menjadi lebih teliti dan terbiasa jika terjadi kesalahan – kesalahan dalam proses migrasi ke kode Mysqli. Intinya adalah “belajar, belajar dan belajar”.
Latihan dengan durasi waktu yang berjalan terus menerus juga bisa mempercepat penguasaan anda terhadap materi Mysql dan Mysqli. Untuk memulainya memang membutuhkan segudang semangat dari dalam diri sendiri, namun jika anda sudah bersikeras untuk memulainya, penulis menjamin anda akan sulit berhenti karena terlalu menikmati proses yang begitu berharga tersebut. Masihkah anda ingin menyia – nyiakan waktu yang ada di depan mata? Ataukah anda ingin menjadi bagian dari perkembangan teknologi di masa yang akan datang?
Cukup sekian ulasan pada kesempatan kali ini mengenai perbedaan Mysql dan Mysqli. Sebagai penulis, saya mempunyai harapan besar dengan apa yang penulis berikan bisa membawa manfaat dan membantu kesulitan yang anda alami, sehingga bisa mendapatkan wawasan baru serta solusi terbaik. Sampai jumpa lagi pada kesempatan – kesempatan selanjutnya. Salam hangat selalu dari penulis.