Kabut asap akibat kebakaran hutan di Sumatera dan Kalimantan terus memburuk. Sebuah postingan dari akun facebook Karima Yonita membuat status yang bermanfaat dimana menginformasikan rekomendasi dari Guru Besar, Prof. Zeily Nurachman. Dengan memanfaatkan filter penyaring air di aquarium yang biasa digunakan dan dibasahi dengan air kapur bisa menyaring masuknya asap yang mengandung partikulat berbahaya.
Saran Profesor : Filter Aquarium dan Air Kapur Bisa Saring Asap Masuk Rumah. Filter penyaring air aquaruim jika diperhatikan memiliki pori-pori tertentu yang bisa menangkal debu yang dibawa udara karena kebakaran hutan. Berikut adalah cuplikan status dari akun facebook Karima Yonita.
Ini masukan dari Prof. Zeily (Kimia ITB):
Saudaraku di Sumatera dan Kalimantan, filter penyaring air aquarium bisa dipakai untuk menjebak asap pada ventilasi jendela. Jangan lupa basahi dulu (lebih baik dengan air kapur). Harga filter Rp 15.000 per meter persegi. Filter bisa diperoleh di toko ikan hias.
Lalu mengapa sebaiknya menggunakan air kapur? dilansir dari wikipedia, air kapur adalah nama umum bagi larutan kalsium hidroksida. Kalsium hidroksida, Ca(OH)2 tidak begitu larut di dalam air (1.5 g dm−3 pada suhu 25 °C).
Air kapur ini bisa bereaksi dengan karbondioksida sehingga membuat udara lebih bersih melalui mekanisme reaksi berikut ini.
Ca(OH)2(ak) + CO2(g) → CaCO3(p) + H2O(c)
Proses ini dikenal dengan pengkarbonatan. Jadi cukup masuk akal dan layak untuk dicoba penggunaan filter dikombinasikan dengan air kapur ini.