4 Cara Bagi Apoteker Untuk Bantu Ibu Hamil yang Obesitas. Orang yang mengalami obesitas akan mengalami dampak serius bagi kesehatanya. Resiko penyakit degeneratif akan lebih besar bagi penderita obesitas, semacam penyakit jantung koroner, diabetes mellitus tipe 2 dan hipertensi.
Tak terkecuali bagi ibu hamil mengalami obesitas, ada beberapa hal yang harus diperhatikan karena bisa menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan.
Penyakit preeklampsia contohnya, penyakit yang memiliki ciri peningkatan tekanan darah diiringi dengan meningkatnya kadar protein di urin. Gejala pembengkakan pada tangan dan kaki pun sering terjadi.
Hal ini bisa menyebabkan aliran darah ke janin juga bisa terganggu dan berakibat fatal bagi janinnya. Kondisi ini akan semakin parah jika berlanjut ke kondisi eklampsia yang bisa menyebabkan ibu hamil koma bahkan kematian baik saat atau setelah melahirkan.
1. Preeklampsia. Penyakit ini ditandai dengan meningkatnya tekanan darah yang diikuti oleh peningkatan kadar protein di dalam urin. Wanita hamil dengan preeklampsia juga akan mengalami pembengkakan pada kaki dan tangan. Akibatnya, aliran darah ke janin terhambat, dan dapat berakibat fatal. Preeklampsia dapat berlanjut kepada eklampsia yang dapat menyebabkan ibu hamil koma, bahkan kematian, baik sebelum, saat atau setelah melahirkan.
Selain itu penyakit Diabetes gestasional dengan kadar gula dalam darah tinggi selama proses kehamilan. Dalam proses operasi caesar pun akan sedikit mengalami kesulitan karena timbunan lemaknya.
Dikutip dari pharmacytimes.com, ada 4 hal yang bisa dilakukan oleh seorang apoteker untuk membantu ibu hamil yang mengalami obesitas.
Halaman berikutnya
