Bidhuan.id – Sudah tahu obat Alpara sirup? Obat merk Alpara memang sudah banyak dikenal sebagai salah satu obat yang ampu mengatasi gejala flu, demam, bersin, dan juga batuk.
Flu merupakan penyakit yang bisa dialami siapa pun. Semua orang dengan segala usia, baik laki-laki maupun perempuan memiliki potensi yang sama terkena flu. Apalagi jika seeorang kondisi daya tahan tubuhnya menurun sehingga membuatnya rentan terserang penyakit. Untuk itu, agar gejala flu bisa segera teratasi dan tidak semakin parah, Alpara sirup bisa menajdi solusi.
Obat ini tergolong obat bebas terbatas dan anda bisa mendapatkannya tanpa menyertakan resep dokter. Meskipun anda bisa mendapatkannya tanpa resep dokter, namun dosis, aturan pakai, serta efek sampingnya harus anda perhatikan. Obat Alpara sirup dijual dalam kemasan 60 ml.
Obat yang diproduksi oleh Molex Ayus ini sudah banyak orang yang menggunakannya dan mengakui khasiat yang dimilikinya. Obat merk Alpara sebenarnya ada yang dijual dalam bentuk tablet. Namun sekarang kami akan membahas Alpara yang dijual dalam bentuk cair atau Alpara sirup. Selengkapnya silahkan anda simak informasi berikut ini.
Seputar Kandungan Alpara Sirup
Alpara sirup mengandung dextromethorphan HBr, Paracetamol, Chlorpheniramine Maleate, dan Phenylpropanolamine HCl yang berfungsi sebagai zat aktifnya. Masing-masing kandungan di dalam obat ini akan kami uraian penjelasannya seperti berikut:
- Paracetamol, sebuah zat aktif yang masuk ke dalam NSAIDs yang berfungsi sebagai analgesik dan juga antipiretik. Cara kerjanya yaitu dengan meredam nyeri dan demam.
- Phenylpropanolamine, zat aktif yag tergolong ke dalam dekongestan yang bekerja dengan cara menurunkan gangguan hidung tersumbat. Kandungan tersebut nantinya akan mengurangi pembengkakan pada pembuluh darah yang menjadi sebab seseorang mengalami hidung tersumbat.
- Chlorpheniramine Maleate, zat aktif yang satu ini merupakan golongan antihistamin yang cara kerjanya dengan menghambat histamin yang menjadi sebab seseorang mengalami reaksi alergi, misalnya mata berair, hidung gatal, dan bersin-bersin.
- Dextromethorphan HBr, adalah antitusif dimana kandungan ini bekerja dengan menekan refluks batuk sehingga seseorang bisa sembuh dari batuknya.
Semua kandungan yang ada pada Alpara sirup inilah yang bekerja dalam mengatasi berbagai macam gejala flu. Dengan begitu, gejala flu yang dialami bisa segera hilang dan tidak sampai mengakibatkan kondisi yang lebih parah.
Baca: Fluimucil: Kegunaan obat, Dosis, Kontraindikasi, Efek Samping dan Harga
1. Manfaat Alpara Sirup
Jika mengacu pada kandungan yang ada di dalamnya, obat ini bermanfaat untuk mengatasi berbagai macam gejala flu dan juga batuk. Beberapa gejala yang muncul seperti sakit kepala, demam, hidung gatal, hidung tersumbat, mata berair, hidung berair, bersin, serta batuk.
Semua gejala yang ada bisa diatasi dengan minum obat Alpara sirup. Namun perlu diingat bahwa untuk benar-benar bisa merasakan manfaat dari minum obat ini, penting untuk menyesuaikan takaran dosisnya. Informasi terkait dosis obat ini dapat anda simak pada penjelasan selanjtunya.
2. Dosis Obat
Menggunakan obat Alpara sirup sebagai pilihan dalam mengatasi gejala flu memang keputusan yang tepat. Akan tetapi, pastikan dosis yang anda gunakan sesuai dengan anjuran medis agar manfaat obat ini benar-benar bisa anda rasakan.
- Untuk dosis yang diberikan pada anak-anak usia 6 sampai 12 tahun adalah 2 sendok takar yang masing-masing 10 ml.
- Dosis tersebut diberikan sebanyak tiga kali sehari.
- Dosis terebut adalah dosis umum. Jadi, jika ingin tahu selengkapnya tentang dosis yang paling tepat untuk pasien, bisa berkomunikasi dengan dokter agar penggunaannya tidak menimbulkan masalah yang tidak diinginkan, seperti kelebihan dosis.
3. Kandungan Obat
Setiap 5 ml, mengandung setidaknya:
- Paracetamol sebanyak 125 mg
- Phenylpropanolamine HCl sebanyak 3.125 mg
- Dextromethorphan HBr sebanyak 3,75 mg
- Chlorpheniramine maleate sebanyak 0,5 mg
4. Efek Samping
Meminum Alpara sirup bisa menimbulkan efek samping. Efek samping yang dialami biasanya berbeda antara satu pengguna dengan pengguna yang lain. Namun ada beberapa efek samping umum yang perlu diperhatikan ketika meminum obat merk Alpara tersebut, diantaranya:
- Mengantuk
- Gangguan psikomotorik
- Mulut kering
- Aritmia
- Takikardia
- Palpitasi
- Retensi urin
Sementara itu, efek samping yang diakibatkan oleh penggunaan jangka panjang maupun penggunaan dengan dosis tinggi adaah kerusakan hati. Biasanya efek samping akan hilang dengan sendirinya seiring dengan tubuh yang sudah beradaptasi dengan obat ini. Akan tetapi, jika efek samping tidak kunjung hilang dan malah semakin parah, bisa langsung menghubungi dokter.
5. Harga Obat
Obat ini dijual dengan harga berapa? Untuk harga bisa bervariasi, tergangung dimana tempat anda membelinya. Harga umumnya sebesar Rp. 15.000 per botol. Jadi, pastikan anda membawa uang lebih karena mungkin anda bisa mendapatkan harga yang lebih mahal atau bisa lebih murah.
6. Cara Penggunaan
- Sebelum meminum obat ini, pastika anda sudah membaca semua instruksi yang ada pada kemasannya. Jika masih ingin tahu lebih lanjut, anda bisa bertanya kepada apoteker atau dokter.
- Pastikan anda meminum sesuai dengan dosis yang sudah dianjurkan.
- Tidak diperbolehkan mengurangi atau menambah dosis tanpa ada ketentuan dari dokter.
- Karena obat yang anda minum berbentuk sirup, maka anda harus menggunakan sendok takar yang disediakan. Jangan menggunakan sendok lainnya karena ditakutkan dosisnya bisa melebihi dari ketentuan yang nanti malah menimbulkan masalah yang tidak diinginkan.
- Setelah meminum obat ini, tutup rapat-rapat botolnya dan simpan di tempat yang aman.
- Selalu minum di jam dan waktu yang sama untuk meningkatkan efektivitas dari Alpara sirup.
Informasi lain tentang cara penggunaan Alpara Sirup dapat anda simak di kemasan obat ini. Mungkin ada cara penggunaan yang belum kami sebutkan.
7. Perhatian
- Seseorang yang memiliki alergi terhadap kandungan obat ini tidak disarankan meminumnya. Bisa berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan solusi terbaik.
- Seseorang yang sedang minum obat-obatan lainnya dalam waktu bersamaan juga harus memberitahu dokter agar tidak terjadi interaksi obat.
- Alpara sirup bisa menimbulkan disfungsi hati, terutama jika diminum dalam dosis yang besar dan digunakan dalam jangka waktu yang lama.
