Heboh Lagi! Foto Gayus Menjadi Supir Beredar di Dunia Maya

0
2708
foto gayus

Setelah dihebohkan dengan munculnya foto terpidana Gayus Tambunan ketika makan siang di restoran. Saat ini beredar foto mirip Gayus ketika bertindak sebagai supir.

Heboh Lagi! Foto Gayus Menjadi Supir Beredar di Dunia Maya. Foto ini mulai tersebar dari blog kompasiana. Tulisan yang khas blogger berakun Tante Liza menjelaskan aksi Gayus mengemudikan kendaraan dengan ditemani seorang perempuan yang mengenakan baju mirip ketika makan siang beberapa waktu lalu.

Waktu itu, Gayus berdalih tengah menjalani sidang cerai atas gugatan istrinya di Pengadilan Negeri Jakarta Utara. Gayus pun menuai sanksi dan dipindahkan dari Lapas Sukamiskin, Jawa Barat ke Lapas Gunung Sindur. [Baca : Mengulas Fakta dibalik Beredarnya Foto Gayus Tambunan Keluar Lapas]

Berikut adalah kutipan dari tulisan di blog Kompasiana dan juga Indonesiana untuk menghindari penghapusan dari admin kompasiana seperti kasus sebelumnya. Artikel ini berjudul yang berjudul “Eksklusif! Foto Gayus Nyetir Mobil Bersama Perempuan!

Siang ini Tante baru saja nemu gambar eksklusif! Yang kebetulan  Tante kenal wajah orang yang ada di gambar tersebut… Siapa lagi kalau bukan Gayus bersama perempuan Kompasianer.

Bapak-bapak ketua lapas maupun Pak Menteri pasti belum tau temuan ini.. :lol: Napinya selain makan siang juga jalan-jalan setir mobil sendiri… wkwkkwkw

Lihat di kursi sebelah Gayus, itulah jaket yang ia kenakan di mobil

foto gayus

Dilihat dari baju atasan yang dikenakan oleh si perempuan, jelas sekali bahwa foto tersebut diambil pada hari yang sama ketika dua perempuan  tersebut makan ikan baronang bersama Gayus Tambunan di restaurant Cak Tu Ci. Yang membedakan, di dalam foto yang ini, Gayus mengenakan jaket, sehingga kaos birunya tertutup, sementara topi yang dikenakan tetap sama persis dengan yang dia kenakan di restoran.

Foto perbandingan.

Gayus

Pantas saja dihari tersebut Gayus pulang jam satu malam. Mungkin karena habis  jalan-jalan dan jadi supir dua perempuan itu?

Katanya Gayus tahanan penjahat negara,  kok bisa pergi ke restoran bersama pengawal setelah sidang cerai? Kok bisa nyetir dan bawa mobil?

Lihatlah para khalayak! Betapa hukum di negeri ini bobrok sekali. Seorang tahanan kelas berat yang merampok uang negara selain bisa makan di restoran dan mainan gadget, juga bisa jalan-jalan naik mobil yang disetirnya sendiri.

Andai Tante menteri hukumnya, sudah Tante pecat semua pengawal-pengawal atau sipir maupun polisi yang waktu itu ikutan ditraktir makan, bukan cuma dimutasi semata. Biar jera semuanya dan tidak main-main lagi dengan napi. Ganti semua petugas di lapas dengan petugas yang lebih garang, tegas, punya integritas dan layak digaji tentu saja.

Mereka main-main dengan rakyat Indonesia! Rakyat dibohongi! Tahanan? Kok sepertinya hanya formalitas belaka.

Oh Tante lupa. Gayus kan sudah dipindah ke Gunung Sindur ya? Semoga di sana selamanya. Dan tidak bisa kelayapan lagi.

Tinggal menanti nasib dua perempuan yang pada hari itu bersama Gayus. Ternyata mereka sempat jalan – jalan dan semobil bersama. Bukan cuma makan semata.

Dan Kompasiana? Akankah foto dan tulisan ini dihapus? Seperti nasib foto pertama milik Tommy Unyu Unyu? Wkwkwkkw.. Silahkan saja Mbak.. Mas.. Ini adalah temuan eksklusif yang media manapun belum punya. Mestinya kalian bangga wahai para admin, dan mempublikasikan di Kompas.com sekalian kalau perlu. Ini yang namanya citizen journalism yang sesungguhnya. Ketika warga dapat temuan eksklusif yang bisa diberitakan di sini. Bukan malah dihapus atas permintaan membernya. Huahaahahahaha.. Masak takut sama Gayus maupun member? :P

Komentar pun mulai  bermunculan dari kolom Indosiana dan Kompasiana

Iskandar:
Nanti pak menteri komen lagi ” dasar GT bodoh ” . Memang betul bodoh semua orang dikibuli.

Thamrin:
Dapat ganjaran hukuman 30 tahun penjara nampaknya Gayus pada kondisi psikologis Nothing to loose,…. dia lakukan apapun ngak berpengaruh bagi dirinya,…

Erwin:
makin lama admin ingin mengendapkan masalah ini, makin banyak pihak yang mencuatkannya ke permukaan. Koruptor adalah musuh bagi kemanusiaan. Siapapun yang menjadikan koruptor sebagai sekutu, sudah kewajiban kita untuk mengumandangkan satu kata : LAWAN!

BACA JUGA