Netizen saat ini kembali dihebohkan dengan aksi sekumpulan anak muda yang berfoto ria di puncak gunung dengan memegang bendera merah putih yang penuh coretan bertuliskan “Capoera I Love KM”. Penelusuran melalui google image ternyata di upload dalam sebuah blog pribadi hardiyantosigit.wordpress.com yang diketahui foto diambil pada 2 April 2015 di puncak gunung merapi.
Terungkap! Bendera Merah Putih Dicoret-Coret di Gunung yang Hebohkan Netizen. Dalam blog tersebut terpenggal kalimat yang menandakan kebanggaannya telah sampai di puncak merapi, namun sayangnya bendera merah putih yang dibawanya penuh dengan coretan yang membuat munculnya kecaman dari Netizen.
Hanya puncak yang menjadi obsesi banyak pendaki saat ini tanpa memperhatikan hal-hal yang lain. Seperti pendakian kemarin tanggal 2 April 2015 saat sampai dipuncak gunung suasana tidak seperti dahulu mereka hanya sibuk dengan kertasnya masing-masing.
Mulai tidak menemukan semua dapat membaur, basa basi mengobrol, serta bercengkrama dengan akrab. Seperti biasa sampai dipuncak memotret, ngopi, dan merokok syukur kalau ada yang bisa diajak ngobrol untuk bersosial karena manusia adalah makluk sosial. Lalu datang seorang dari beberapa kerumunan yang menghampiri bertanya “mas punya spidol…?”.
Sambil bengong sedikit mikir “besok-besok lg boleh ini di puncak gunung jualan kertas hvs sama spidol”, lalu saya jawab “maaf nggak punya spidol…!!!”. Dan saat ini hanya bisa menyimpulkan pencapaian akhir mendaki gunung hanya sebatas berfoto dengan memegang tulisan.
Berikut adalah beberapa tweeps kecaman Netizen
Ada yg kenal ga sama org2 ini? Kl ada tolong bilang bendera merah putih jgn lu corat coret!! @infopendaki pic.twitter.com/OjSSxOa2xl
— osep-678 (@osh_mulyawan678) August 19, 2015
NCY @NcyFarizalls
pertanyaan yg sama. Gemez ngeliatnya. Pengen ngasih bom hirosima nagasaki.
abelobalabel @abelobalabel
Ini salah satu contoh anak idiot #SalahTempatUntukNarsis
Glad! @GladiasmoroJs
semoga mereka lekas sadar,dulu bendera itu diperjuangkan dg pertumpahan darah
Yossa Adhitama
manusia manusia bodoh!
Yogi A. Rukmana @MarraMasai 16h16 hours ago View translation
para Pahlawan dulu susah mo ngibarin, skrang malah dicoret coret sm “anak gaul”
Tami Nasution @sbtiaitsnautami
@osh_mulyawan678 @infopendaki laporin aja ke polisiiiiiii biar tau rasaaaaa. Kesel kaliiii liat nyaaaaa😡😡
Seperti kita ketahui, Undang-Undang No. 24 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, Lambang Negara serta Lagu Kebangsaan menyatakan bahwa setiap orang dilarang merusak, merobek, menginjak-injak, membakar, atau melakukan perbuatan lain dengan maksud menodai, menghina, atau merendahkan kehormatan Bendera Negara.
Bagi yang kedapatan melakukan tindakan tersebut dapat dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 tahun atau denda paling banyak Rp. 500.000.000,00. Pasal selanjutnya menjelaskan larangan memakai Bendera Negara untuk reklame atau iklan komersial; mengibarkan Bendera Negara yang rusak, robek, luntur, kusut, atau kusam; mencetak, menyulam, dan MENULIS HURUF, ANGKA, GAMBAR ATAU TANDA LAIN dan memasang lencana atau benda apapun pada Bendera Negara; dan memakai Bendera Negara untuk langit-langit, atap, pembungkus barang, dan tutup barang yang dapat menurunkan kehormatan Bendera Negara dipidana dengan pidana penjara paling lama 1 tahun dan denda paling banyak Rp. 100.000.000,00.
Entah apa yang ada dipikiran para anak muda yang mencoret bendera Indonesia itu, sungguh tindakan yang tidak terpuji. Bagaimana menurut bidhuaners?