Apabila terbiasa menggunakan mobil di tanah air dan akan menetap lama di Jepang. Pasti punya keinginan untuk memiliki mobil di Jepang. Nah kebetulan hampir semua teman saya yang berasal dari Mesir memiliki mobil, cukup royal memang mereka, bisa dilihat dari pengeluaran yang harus dikeluarkan imbas dari memiliki mobil. Di pengalaman kali ini akan bercerita tentang berapa biaya minimum yang harus dikeluarkan apabila ingin memiliki mobil di Jepang.
1. Ujian Surat Izin Mengemudi (SIM)
Setiap mengikuti ujian SIM dikenakan 2.000 ¥, yang mahal adalah apabila ikut kursus private untuk medapatkan sim sekitar 300.000¥ yaitu 30 jutaan. Karena mahal itulah, semua orang asing disini langsung ikut ujian dengan bertanya ke teman-teman yang telah lulus sebelumnya. Biasanya lulus setelah mengikuti beberapa kali ujian. Teman saya ada yang 6 kali tapi ada juga 2 kali karena memiliki semacam map atau peta jalan jalur ujian yang didapatkan dari tempat kursus. Peta ini akan berbeda di setiap wilayah kepolisian. Mempunyai SIM disini wajib hukumnya, penjara dan denda yang besar lah apabila diketahui mengendarai tanpa SIM dan tanpa negoisasi.
Fakta : Dianggap akan lulus 5 kali percobaan atau 10.000 ¥
2. Harga mobil
Untuk harga mobil baru produksi Jepang lebih murah harganya dengan di Indonesia, walau lebih murah tapi material dan interiornya berbeda kualitasnya sangat bagus. Sebagai contoh mobil agya nya jepang dengan spesifikasi terlengkap disini brandnya adalah Toyota PIXIS harganya adalah 1,213,715円 ato sekitar 120 jutaan.
Jarang pendatang disini membeli mobil baru, pastinya pilihannya adalah membeli mobil bekas. Untuk kendaraan yang sudah berumur 10 tahun harganya sekitar 90.000 sampai 120.000¥ atau dibawah 13 jutaan.
Fakta : perlu membeli mobil bekas seharga kira-kira 110.000¥
3. Harga Bensin (BBM)
Seperti di indonesia, di Jepang dibagi 2 macam reguler dan high octane, bedanya disini tidak dikuasai oleh satu perusahaan seperti Pertamina, disini harga bersaing. Tapi rata-rata perliter untuk bensin reguler adalah 153¥ dan high oktan 164¥
Jumlah biaya yang dikeluarkan tentunya sesuai pemakaian dan besar cc dari mobilnya.
Fakta : Untuk pemakaian biasa sebulan 80 liter menggunakan bensin reguler sekitar 12.240¥
4. Biaya Parkir
Pada umumnya di Jepang tinggal di apartemen, tentunya perlu garasi untuk mobilnya. Tidak ada yang gratis di sini, tergantung wilayahnya setiap bulan harus membayar antara 5.000-10.000¥ dengan kondisi parkir di luar apartemen. Belum lagi apabila kita ingin bepergian, parkir bayar tiap jam 100-150¥.
Fakta: anggap untuk biaya parkir habis 10.000¥ perbulan
5. Pajak tahunan
Tahukah anda, disini plat mobil bukan hanya menandakan jenis kepemilikan kendaraan tetapi menandakan ukuran cc mesin.
Class | Engine (cc displacement) | Plate color | Text color |
Private vehicle | >660 | White | Green |
Commercial vehicle | >660 | Green | White |
Lightweight private | <660 | Yellow | Black |
Lightweight commercial | <660 | Black | Yellow |
(ref.wikipedia)
Apabila kendaraan anda diatas 660 cc siap-siaplah mendapatkan pajak yang tinggi. Sebagai contoh, warna plat kuning pajak per tahun 7.000¥ tetapi warna putih 38.000¥ pertahun. Dan uniknya disini membayar pajak mobil dibayar serentak pada sekitar bulan Juli, dan tagihan yang dikirim kerumah bisa langsung di bayar di minimarket terdekat atau kantor pos sehingga tidak perlu pergi ke kantor polisi. Jadi, tiap kendaraan ga ada tuh waktu habis pajaknya berbeda.
Fakta : Anggap membeli mobil cc kecil pertahun 7.000¥
6. Asuransi mobil
Salah satu tanda negara maju adalah segala hal pasti ada asuransinya, untuk mobil bisa dikatakan wajib tapi tak jarang juga tidak diasuransikan karena cukup mahal. Setahun harus membayar 70.000¥. Dan tahukan anda, ongkos perbaikan kendaraan disini lebih mahal dari pada membeli mobil bekasnya.
Fakta : Untuk berhemat, tanpa asuransi, dengan catatan berdoa supaya tidak terjadi kecelakaan hehe
7. Biaya tol
Bagi yang sering bepergian keluar kota. Ongkos tol adalah wajib. Jalan tol disini tanpa lubang sedikit pun. Ongkos tol bisa sekitar 900-1000¥.
Fakta : Lebih nyaman menggunakan transportasi umum
8. Biaya Perawatan
Biaya rutin adalah ganti oli sekitar 5.000¥ untuk oli standar. Usahakanlah menjaga mobil tetap fit, karena kerusakan mesin artinya lebih baik membeli kendaraan bekas baru.
Fakta : Ganti oli 10.000¥ pertahun
9. Biaya KIR/Shaken
Untuk mobil bekas diuji 2 tahun sekali mobil baru sudah termasuk dalam harga dan berlaku 3 tahun. Untuk mobil lat kuning seitar 40-50ribu yen plat putih 50-70 ribu yen dan tidak ada pengecualian, lolos bisa digunakan apabila tidak harus diperbaiki yang tentunya membutuhkan biaya lebih besar lagi.
Fakta : Plat kuning 50.000¥
Mari kita simpulkan berapa biaya minimum apabila memiliki mobil di Jepang dengan kondisi diatas?
Biaya pertama : 10.000+110.000 = 120.000¥
Biaya tahunan : 7.000+10.000+50.000 = 67.000¥
Biaya bulanan : 12.240+10.000 = 23.240¥
Jadi biaya di bulan pertama yang harus dikeluarkan adalah 230.240¥ sekitar 25 jutaan, dan di bulan berikutnya sekitar 25.000¥ atau 2.6 jutaan perbulan. Nah coba hitung seilai sebulan gaji UMR di Indonesia, nilai yang sangat lumayan apabila kita tidak memiliki mobil di Jepang dan bisa kita tabung apalagi dengan mengikuti tips cara hemat hidup di Jepang :)