Bidhuan.id – Penyebab Leukemia memang bermacam-macam, ada yang berasal dari lingkungan ada juga yang berasal dari dalam tubuh juga. Secara umum, penyakit kanker darah ini menyerang anak-anak, namun tak jarang juga menyerang orang dewasa. Banyak Ilmuwan yang telah meneliti penyakit ini, namun tak ada yang benar-benar dapat menjelaskan penyebab utama leukemia. Lalu apa penyebab terjadinya leukemia sebenarnya? Nah pada artikel ini akan dibahas seluk beluk tentang penyakit ini, jenis-jenis Leukemia yang ada hingga faktor-faktor penyebabnya.
Pengertian Leukemia
Leukemia atau kanker darah merupakan kanker yang menyerang sel darah putih, dimana sel darah putih itu memiliki beragam fungsi salah satunya adalah berperan dalam sistem imunitas tubuh, seperti melindungi tubuh tehadap benda asing yang bisa berupa virus, bakteri dan mikroorganisme lain penyebab penyakit.
Sel-sel darah putih yang nomal memiliki mekanisme yang teratur dalam pembentukannya. Sel darah putih diproduksi untuk menangkal infeksi yang muncul dan menghasilkan antigen untuk pengenal infeksi tersebut agar lebih cepat dalam memberantasnya. Lain halnya dengan pengidap kanker darah, dimana sel darah putih yang diproduksi oleh sum-sum tulang belakang malah menyerang sel-sel tubuh yang sehat dan berfungsi tidak semestinya. Sehingga sangat mengkhawatirkan karena kanker darah atau leukemia penyebab kematian.
Jenis-Jenis Leukemia
Penyakit Leukemia berbeda dengan Septikemia, penyakit ini terbagi dalam beberapa jenis, pembagian jenis tersebut didasarkan oleh banyak hal. Mulai dari kecepatan penyebaran dari penyakit ini hingga jenis sel yang terserang.
Berikut ulasan lengkap untuk masing-masing jenis penyakit Leukemia yang ada.
Jenis Leukemia berdasarkan kecepatan penyebarannya:
- Leukemia Akut : Pada kasus penyakit ini, sel-sel darah abnormal merupakan sel-sel darah yang belum matang, sehingga sel-sel tersebut belum memiliki fungsi normalnya. Perkembangbiakan sel-sel tersebut begitu cepat sehingga keadaan pasien dapat memburuk dengan cepat dan perlu penanganan segera dan agresif.
- Leukemia Kronis : Pada kasus ini terjadi dalam sel darah putih yang telah matang, beberapa kasus menghasilkan terlalu banyak sel, yang lain terlalu sedikit. Sel darah kanker yang dihasilkan dapat menumpuk dan bisa berfungsi normal selama berbulan-bulan atau bahkan tahunan, sehingga gejala yang ditimbulkan lambat.
Jenis Leukemia berdasarkan Jenis Sel yang terserang:
- Leukemia Limfositik : Jenis leukimia yang menyerang sel limfoid yang membentuk jaringan limfatik atau kelenjar getah bening
- Leukemia Myelogenous : Jenis leukimia yang menyerang sel myeloid. Sel myeloid adalah sel penghasil sel-sel darah.
Jenis Leukemia yang sering terjadi
Berdasarkan kedua jenis pembagian diatas, maka ada 3 jenis penyakit leukemia yang sering ditemukan. Dimana ALL dan AML merupakan jenis leukemia pada anak. Sedangkan CLL merupakan jenis leukimia yang sering menyerang orang dewasa.
- Acute Lymphocytic Leukemia (ALL) : Jenis leukemia ini selain menjangkit anak-anak juga bisa menjangkit orang dewasa.
- Acute Myeloenous Leukemia (AML) : umumnya hanya menyerang anak-anak hingga remaja, namun beberapa kasus juga pernah menjankit orang dewasa.
- Chronic Lymphocytic Leukemia (CLL) : Hanya dialami oleh orang dewasa, tanda-tanda yang ditimbulkan tidak begitu terlihat. Sehingga baru terdeteksi pada stadium lanjut untuk gejala yan ditimbulkannya.
Faktor Faktor Penyebab Leukemia
Kanker darah atau yang bisa juga disebut Leukemia yang terjadi baik terhadap orang dewasa maupun anak-anak rupanya diakibatkan bukan hanya satu faktor saja, melainkan terdiri dari multifaktor yang saling mendukung satu sama lain. Penyebab leukemia kronik maupun akut dapat berkembang dari perpaduan faktor genetik dan lingkungan. Kebiasaan pola hidup juga sangat berpengaruh terhadap datangnya penyakit kanker darah ini. Penyebab penyakit leukimia memang belum bisa ditunjuk secara pasti, namun terdapat beberapa faktor yang paling sering menjadi penyebab kanker darah putih ini:
- Faktor Genetik atau Keturunan
Jika dalam garis keturunan keluarga diatas ada yang pernah mengalami kanker darah, maka keturunan dibawahnya memiliki resiko terkena kanker darah menjadi lebih tinggi.
- Kelainan Genetik
Seseorang yang mengalami kelainan genetik bawaan dari lahir seperti Down Syndrome memiliki resiko terkena kanker darah juga lebih tinggi dibandingkan dengan orang normal. Down Syndrome adalah suatu kelainan genetik yang terlihat dari perbedaan kemampuan belajar dan ciri fisik tertentu. Orang yang terkena Down syndrome sendiri biasanya terlahir dari usia ibu yang tidakmuda lagi.
- Paparan Radiasi tinggi atau Paparan Zat kimia
Faktor Penyebab leukemia lainnya adalah pernah terjadinya paparan radiasi tinggi yang mampu mengubah susunan genetika dalam sel tubuh dan menyebabkan mutasi gen. Selain itu juga dapat disebabkan karena paparan atau kurangnya perlindungan dari zat atau senyawa kimia dengan tingkat toksisitas yang cukup tinggi. Hal ini sangat memisu terjadinya kanker lainnya juga, tak hanya kanker darah saja.
- Pernah menjalani pengobatan Kanker sebelumnya
Penyebab gejala leukimia satu ini merupakan kelanjutan dari efek kemoterapi maupun radioterapi yang pernah dilakukan sebelumnya. Penggunaan obat-obatan keras tersebut memang menimbulkan efek samping yang cukup berbahaya tidak hanya membunuh sel kanker, namun sel-sel sehat didalam tubuh juga merasakan dampaknya.
- Pola Hidup yang tidak sehat
Pola hidup tidak sehat yang dilakukan dalam jangka waktu yang cukup lama dapat menimbulkan kerja sistem imun menjadi lebih berat, sehingga hal tersebut dapat menimbulkan kanker darah salah satu contohnya. Pola hidup tidak sehat yakni kebiasaan merokok, pola makan tidak teratur dan sering mengonsumsi makanan dan minuman tidak sehat, dan lain sebagainya.
Setelah mengetahui informasi lengkap tentang penyakit leukimia yang meliputi pengertian, jenis-jenis dan penyebab leukimia (kanker darah) pasti menjadikan pembelajaran bagi anda sehingga dapat mencegah terjadinya penyakit itu.
Baca: Obat Amlodipine – Obat Tekanan Darah Tinggi (Hipertensi) dan Angin Duduk