Ini Tips Penting Cara Minum Obat Bentuk Tablet dari Apoteker

0
8810
obat tablet

Ini Tips Penting Cara Minum Obat Bentuk Tablet dari Apoteker. Bernardi, S.Si., Apt memberikan 9 tips bagi pasien dalam cara minum tablet. Menurutnya ada beberapa karakteristik khusus dalam setiap tablet yang seharusnya diketahui dan tentunya cara minumnya juga berbeda.

Sayangnya, pria yang saat ini sibuk berwirausaha, sejak tahun 2013 tidak aktif menulis kembali di blog bernardimalik.wordpress.com, untuk itu penting rasanya kembali diingatkan baik untuk pasien maupun Apoteker.

Menurutnya, setiap pasien menerima obat dari resepnya harus bertanya dahulu bagaimana cara mengkonsumsi obat, mengingat saat ini dengan berkembangnya teknologi banyak jenis obat baru yang memerlukan penanganan khusus sebelum dikonsumsi.

Hal utama yang harus dilakukan dalam mengkonsumsi tablet : Minumlah tablet dengan segelas air putih, dan hindari mengkonsumsi obat dengan meminum alkohol karena akan mengganggu metabolisme tubuh.

Berikut ini beberapa beberapa hal yang perlu anda perhatikan;

1. Minum Tablet sebelum makan
Obat-obatan seperti antibiotika jenis Ampicillin dan Erythromicin sebaiknya diminum dalam keadaan perut kosong. Hal tersebut akan menyebabkan obat menjadi optimal sehingga anda mendapatkan khasiat yang diharapkan. Meskipun kadang hal ini tidak disampaikan sebaiknya anda memperhatikan cara minum obat ini.

2. Tablet kunyah (Chewable)
Tablet Antasida seperti Promag, Mylanta, Antasida Doen, sebaiknya dikunyah-kunyah, dan kemudian ditelan. Hal ini memberikan kerja obat lebih cepat dan efek pengurangan asam lambung diharapkan akan cepat terasa. Hal ini tidak perlu dilakukan jika anda mengkonsumsi Antasida sirup.

3. Tablet Kontrasepsi (pil KB)
Tablet kontrasepsi harus diminum dalam waktu yang sama pada waktu tertentu, misalkan anda ingin meminumnya siang hari maka sebaiknya anda meminumnya siang hari selama pengobatan. Hal ini agar interval kerja obat dan kadar kerja obat menjadi stabil dan dapat mempertahankan kadar efektif dalam darah.

4. Tablet Sublingual
Adalah tablet yang dikonsumsi dengan cara meletakkan dibawah lidah. Penting untuk anda mengetahui cara tablet ini digunakan karena jika tablet tersebut langsung ditelan maka besar kemungkinan tablet tersebut tidak akan berkhasiat secara optimum.

5. Tablet Lepas Lambat
Beberapa sediaan lepas lambat biasanya ditandai dengan nama tambahan -SR, -OD,-OROS dll, Jika anda mengkonsumsi tablet jenis ini maka anda harus menelan tablet dalam keadaan utuh, jangan sekali-kali menggigit atau mengunyah tablet ini yang akan menyebabkan formulasi sediaan ini menjadi rusak. Tablet ini bekerja biasanya selama kurang lebih 8-10 jam dengan dilepas perlahan-lahan. Jika anda memecahnya maka anda harus minum lebih banyak obat.karena formula lepas lambatnya jadi berkurang dibawah 6 jam.

6.Tablet Efferfescent
Redoxon, Supradyn, Berocca, adalah contoh tablet ini, anda harus melarutkan dalam segelas air hingga tablet larut dan kemudian anda mengkonsumsinya. Beberapa serbuk efferfescent yang terkenal di Indonesia antara : Hemaviton Jreng, Ekstra Joss yang juga harus dilarutkan dahulu sebelum dikonsumsi.

7. Tablet Tetrasiklina
Tetrasiklina tidak boleh diminum dengan susu karena akan menyebabkan zat aktif membentuk khelat yang akan menyebabkan bahan tidak berkhasiat. Penting anda ketahui sebelum anda membeli obat apakah obat tersebut mengandung tetrasiklin atau tidak.

8. Tablet Rifampicin
Tablet ini akan menyebabkan urin anda akan berwarna coklat hingga merah, tidak perlu takut karena memang obat ini menyebabkan efek samping urin berwarna. Beberapa zat yang memberikan perubahan warna urin antara lain : Phenolpthalein (merah muda) dan Triamterene (biru)

9. Minum dengan Banyak Air
Jika anda mengkonsumsi Tablet Kotrimoksazole, pastikan anda minum banyak air ketika minum obat dan selama mengkonsumsi obat ini.

Karena pentingnya pengetahuan mengkonsumsi obat ini sebaiknya anda selalu berkonsultasi dengan dokter dan apoteker yang melayani anda bagaimana cara meminum obat yang tepat. Hal ini mengingat dalam satu pengobatan anda akan mendapatkan beberapa jenis obat sehingga penting untuk mencegah interaksi, reaksi dan efek merugikan dari obat yang akan anda konsumsi tersebut.

[Baca juga:Ngeri! Ribuan Obat Selundupan asal Cina, Mengandung Daging Manusia]

BACA JUGA