Jalan pintas akhirnya ditempuh PSSI dengan menghentikan ISL-QNB League 2015 alias menganggap musim 2015 telah usai. Menurut Hinca Panjaitan, Wakil Ketua Umum PSSI mengatakan PSSI mengalami force majeure sehingga kompetisi semua level (ISL-QNB League 2015, Divisi Utama, Liga Nusantara, Piala Suratin) di tahun 2015 dihentikan dan dianggap selesai.
Miris, saking kecewanya Netizen, akun @plesetanbola mentweeps Setelah Kompetisi Dihentikan, Saatnya Saiful Jamil dan Nassar Pimpin PSSI.
Sudah saatnya, Saiful Jamil dan Nassar jadi ketua PSSI… pic.twitter.com/RnCvqUEaRI
— IG: Plesbol (@PLESETANBOLA) May 2, 2015
Ya hal ini muncul karena secara resmi PSSI menghentikan semua level kompetisi di tahun 2015.
“Kompetisi Indonesia Super League, Divisi Utama, Piala Nusantara, dan Piala Soeratin 2015 dihentikan dan dinyatakan selesai karena keadaan memaksa (force majeure),”kata Hinca Panjaitan kepada wartawan usai rapat komite eksekutif seperti dilansir situs resmi PSSI.
Selain itu, akun @revolupssi memberikan kritikan pedas atas kejadian ini.
“Mengundurkan diri secara massal dr PSSI lebih terhormat drpd “bunuh diri” massal dgn mematikan kompetisi.”
Netizen lainnya mulai mem-bully di dunia maya
@Adyapanji
gerah sebenarnya liat permasalahan sepak bola ini ga kunjung selesai. Selama pengurus politikus “itu” masih duduk manis di kursi PSSI
@53_tiawan
Kalau mau membenahi PSSI, kenapa malah kompetisi yg dijalankan PT Liga jadi korban? Kan PT Liga produk PSSI.. Siapa coba yg tdk profesional?
Semakin tak jelas masa depan sepak bola Indonesia, sampai saat ini pihak Kemenpora masih tetap berusaha keras untuk menyusun tim transisi dan tetap teguh terhadap langkah pembekuan PSSI. Kabar terakhir menurut Sekjen Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI), Heru Nugroho, seperti dilansir detik.com, kompetisi akan terus berlangsung berapapun jumlah klubnya
“Kalau selama ini klub bersikeras butuh bertanding, butuh kompetisi, ya ini kami tetap akan mengakomodir. Buat kami, kompetisi harus diadakan, berapapun klub yang mau (mengikutinya),” kata Heru
Rupanya sandiwara sepakbola Indonesia terus berlangsung tanpa ending yang jelas. Pantas rasanya jika Netizen kesal dan setuju akan pendapat akun @plesetanbola “Setelah Kompetisi Dihentikan, Saatnya Saiful Jamil dan Nassar Pimpin PSSI”
