Ironis! Tidak Diakui Negeri Sendiri Mobil Listrik “Selo” dilirik Malaysia

Masih ingat dengan Ricky Elson, kreator mobil listrik yang sudah diakui keahliannya sampai negeri matahari terbit? Di masa menteri BUMN, Dahlan Iskan proyek mobil listrik digembar gemborkan, dan saat ini terhenti dengan berebagai alasan. Ternyata mobil Selo ciptaan Ricky dan tim yang berwarna kuning dengan pintu terbangnya memikat hati negeri tetangga, Malaysia.

Ironis! Tidak Diakui Negeri Sendiri Mobil Listrik “Selo” dilirik Malaysia. Dalam status facebook sang enginer Ricky Elson pada tanggal 30 Agustus 2015 lalu hanya disebutkan inisial negeri “M” dan telah bertemu seseorang di KL yang berminat mengembangkan Selo. Berikut adalah status lengkapnya.

“Jangan bilang ini tak Cinta”.

2 Tahun lebih berlalu,
Sejak pengembangan pertama Mobil ini.
dan semenjak itu,
Ide ide pengembangan Generasi Baru
dan Mesin mesin yg baru
terus berputar didalam kepala ini.
Serasa berat menahan mimpi
yang harus saya dikubur sejenak
didalam kolam kolam Lele di Ciheras,
dibawah jerami kering tua,
penutup benih bibit Jahe..
Namun dalam hati terus memendam hasrat
untuk terus berkarya,
meski tak mudah…

Kelanjutan dari pertemuan dgn seseorang di KL,
8 bln yg lalu
hari ini dapat kabar,
ada keinginan keras mereka
utk pengembangan Mobil Listrik,
bersama team kami.

hemmmm,
akankah pembeli Prototype
Next Generation Of
“SELO” the Electric Car
(baca : Membiayai produksi next Prototype)
berasal dari Negara Tetangga (M)?
ini bukan menjual diri.
Karna kami harus terus berkarya.

saya insyaaAllaah bersedia,
jika ini pilihan jalan yg realistis
untuk kami melanjutkan “karya” ini.
Meski ini jalan berputar,
untuk negri kami kelak.
Meski Pahit.

syarat
Proses Pembuatan tetap harus
di Indonesia.

semoga ada pilihan lain.

20150830, Macet menuju CiTos
Setori in Ngeri ku,
Disini, mengembangkan EV
malah dikejar kejar untuk jadi Saksi oleh
sebuah Instansi.

Komentar Netizen pun bermunculan seperti dibawah ini, tentunya Bidhuaners pun bisa ikut berkomentar

Mahdi Bashroni Rizal
Ambil aja peluangnya. Tidak ada yg salah, tetap made in indonesia kok. Skalian shock terapy buat pemerintah

Oerip Mung Ngenger
Biarpun kalian semua punya dana lebih untuk membangun mobil elektrik nasional, banyak oknum akan berjibaku menghalangi anda!, anda akan terkapar! Kecuali ada perubahan mental dari semua penyelenggara negara!

Nurhayati Inung Zamzani
buka seluas2nya berita tawaran dr Malaysia itu uda Ricky. hal ini seharusnya membuat pejabat kita malu. yg disini dikuyo2 malah dilirik tetangga. Berarti justru malsyia yg seius mau lepas dr penjajahan BBM. Dg mengembangkn moblis. Klo indonesia mau, dana utk riset dn pengembangan next generasi moblis pasti ada. Meski klo Selo dn Gedhis dulu dana bukan dr pemerintah ya uda.