Bidhuan.id – Anyang anyangan tanda hamil seringkali terjadi pada ibu di trimester pertama kehamilan (saat hamil muda). Gejala ini berupa peningkatan pembuangan air kecil pada calon ibu. Hal yang kadang dianggap sepele ini bisa menyebabkan ketidaknyaman di kehamilan. Oleh karena itu, anyang-anyangan perlu disikapi dengan cepat dan tepat. Namun, bagaimana cara mengatasi anyang anyangan saat hamil muda? Apa saja penyebab anyang anyangan berhari hari? Bernarkah anyang anyangan tanda awal kehamilan? Temukan semua jawabannya pada ulasan dibawah ini.
Penyebab Anyang-Anyangan saat Hamil Muda
Anyang anyangan tanda hamil merupakan salah satu bentuk gejala yang timbul karena perubahan hormonal pada ibu. Selain perubahan hormon, penyebab anyang2an saat hamil juga bisa berupa tekanan dari janin itu sendiri.
Janin yang tumbuh akan menekan kandung kemih sehingga volume kandung kemih akan semakin mengecil dan tidak cukup untuk menampung air seni. Hal tersebut mengakibatkan volume buang air kecil meningkat.
Benarkah Anyang anyangan tanda kehamilan?
Dari uraian penyebab diatas, kini kita tahu bahwa sangat mungkin kalau anyang2an tanda awal kehamilan. Mungkin, kita tak asing mendengar mitos soal anyang anyang tanda awal kehamilan, namun ternyata itu bukan sekedar mitos saja karena mengacu ke awal penyebab sebagaimana diuraikan sebelumnya.
Baca: Obat Binotal – Obat Antibiotik Infeksi Saluran Kencing (Kemih) di Apotik
Cara Menangani Anyang-Anyangan pada Kehamilan
Anyang anyangan saat hamil muda tentu akan berdampak pada kenyaman ibu hamil. Namun, semua masalah selalu ada solusinya. Lakukan cara-cara berikut ini untuk mengatasi dan menghilangkan anyang-anyangan:
- Memperbanyak Asupan Cairan
Memperbanyak konsumsi cairan baik untuk mencegah terkonsentrasinya bakteri pada kandung kemih. Jika iritasi terhindarkan, rasa ingin buang air kecil akan berkurang. Disarankan untuk meminum air putih 8-10 gelas setiap harinya. Tidak hanya air putih, konsumsi jus, makanan mengandung kuah dan susu juga dianjurkan.
- Perhatikan Posisi Tidur
Akan lebih baik bagi ibu hamil untuk tidur dengan posisi tubuh miring ke kiri. Menekuk kaki menjadi sudut siku-siku akan berpengaruh baik untuk mengurangi tekanan di kandung kemih.
- Menjaga Kebersihan Organ Intim
Anyang anyangan tanda kehamilan juga dapat dicegah melalui kebersihan diri. Alangkah lebih baik untuk sering-sering membersihkan organ kewanitaan dan mengganti pemakaian celana dalam. Hal ini sangat efektif untuk mencegah bakteri masuk dan memperburuk anyang-anyangan.
- Hindari Aktivitas Berat
Melakukan aktivitas yang tergolong berat memang sangat tidak disarankan bagi ibu hamil. Aktivitas berat merupakan salah satu pemicu anyang-anyangan bahkan juga keguguran.
- Melakukan Senam
Menjaga kebugaran tubuh diperlukan untuk mengurangi anyang2an tanda awal kehamilan. Lakukanlah senam bersama instruktur profesional bagi ibu hamil. Selain memperkecil volume buang air kecil, senam dibutuhkan untuk menjaga kesehatan tubuh.
- Tidak Perlu Menahan Buang Air Kecil
Menahan buang air kecil akan memperparah anyang-anyangan. Menahan pengeluaran air kecil juga dapat menyebabkan infeksi pada kandung kemih, yang bukan tidak mungkin malah menyebabkan anyang anyangan keluar darah. Oleh karena itu, segeralah membuang air kecil tanpa harus menahannya.
- Konsumi Jeruk Nipis
Gunakan obat tradisional seperti ramuan air jeruk nipis untuk mengatasi anyang-anyangan. Peras satu buah jeruk nipis segar, lalu tambahkan gula pasir dan air hangat. Resep tradisional ini terkenal efektif dan rasanya sangat segar.
- Konsumsi Seduhan Daun Kumis Kucing untuk atasi Anyang anyangan berhari hari
Mengatasi anyang anyangan berhari hari dapat dilakukan dengan menyeduh daun kumis kucing dan meminumnya. Tambahkan gula jawa dan seduh seperti saat menyeduh teh. Perlu diingat bahwa tambahan gula jawa sangat penting agar khasiat daun kumis kucing tidak hilang.
- Konsumsi Buah Sirsak
Buah sirksak juga bisa digunakan untuk mengobati anyang-anyangan. Air rebusan dari satu buah sirsak dapat dikonsumsi secara rutin untuk mengilangkan keluhan ini. Jangan lupa untuk mencuci sirsak sebelum direbus untuk mempertahankan kebersihannya.
Mudah bukan menghilangkan keluhan wanita hamil ini? Tidak perlu jengah dengan frekuensi buang air kecil yang meningkat di awal kehamilan. Sikapi keluhan ini dengan bijaksana. Lakukan cara-cara mencegah dan menyikapi anyang-anyangan dengan benar. Melalui penanganan yang baik, anyang anyangan tanda hamil tidak akan lagi menjadi masalah bagi ibu.
Baca: Obat Urogetix – Antibiotik untuk Penyakit Anyang-anyangan (Infeksi Saluran Kemih)
