Bidhuan.id – Entrostop anak bisa dijadikan pilihan yang tepat. Bagi Anda yang pernah mengalami sakit diare, mungkin tidak asing lagi dengan obat diare Entrostop, Entrostop sering digunakan sebagai penolong diare secara umum karena obat anti diare mudah didapatkan dan harga yang terjangkau. Diare itu sendiri merupakan gangguan pencernaan berupa perubahan bentuk dan konsistensi pada feces menjadi lebih lembek dan cair serta frekuensi lebih dari biasanya yakni 3 kali atau lebih dalam sehari.
Baca juga : obat diare alami 30 macam obat diare paling ampuh untuk dewasa dan anak
Diare dapat menyerang siapa saja termasuk anak anak, diare pada anak anak lebih berbahaya dan lebih banyak beresiko dehidrasi serta kematian. Namun Anda tak perlu panik jika menemui kasus diare pada anak anak, pengobatan dapat segera dilakukan dengan mengutamakan rehidrasi atau pemberian cairan dan memberikan obat yang tepat seperti entrostop anak.
Entrostop yang dikenal ampuh untuk mengobati diare pada orang dewasa juga memiliki varian khusus untuk anak anak yang telah diformulasikan khusus dan aman digunakan dalam dosis yang tepat sesuai aturan pakai yang tertera dalam kemasan produk. Namun sebelum dan selama penggunaan, jauh lebih baik untuk memahami hal hal penting yang berhubungan dengan obat Entrostop anak untuk memaksimalkan manfaat dalam pengobatan. Untuk pilihan lainnya anda juga bisa mencoba obat herbal diare. Simak penjelasan lengkapnya.
Komposisi dan Manfaat Entrostop Anak
Entrostop anak ialah obat diare yang aman dan dapat digunakan secara bebas atau tanpa resep dokter untuk anak anak yang memiliki komposisi sebagai berikut :
- Activated colloidal dan pectin 650 mg.
- Psidi folium leaf ekstrak 100 mg.
- Curcuma domestica rhizome ekstrak 80 mg.
- Camelia sinensis leaf ekstrak 45 mg.
- Zingiber rhizoma ekstrak 50 mg.
Kandungan dalam Entrostop anak tersebut mampu untuk mengatasi :
- Sakit diare pada anak anak dengan cara menekan kontraksi usus dan membuatnya normal kembali seperti ketika kondisi normal sehingga frekuensi buang air besar dapat berkurang.
- Mengurangi gejala lain yang menyertai diare pada anak anak seperti perut kembung dan nyeri, rasa mual, dan keluhan pada perut lainnya.
- Mencegah dehidrasi aau kekurangan air dengan memadatkan konsistensi feces sehingga lebih keras dan anak tidak kehilangan cairan lebih lanjut lagi.
- Membunuh bakteri penyebab diare dan memberi rasa nyaman pada perut.
- Menyerap dan menetralkan racun penyebab diare pada usus.
- Mencegah nafsu makan menurun karena sakit diare.
Entrostop anak tersedia dalam bentuk sediaan berupa larutan yang dikemas dalam bentuk sachet sehingga praktis, mudah digunakan, dan jauh lebih bersih karena tidak mudah terkena kuman dari luar dan mudah dalam penyimpanan.
Dosis dan Cara Penggunaan Entrostop Anak
Entrostop anak untuk usia 6 sd 12 tahun dapat diminum 3 kali sachet dalam sehari. Untuk anak di bawah usia 6 tahun dapat dikonsumsi ½ sachet saja sekali minum. Entrostop anak tidak dianjurkan untuk anak usia di bawah 2 tahun kecuali dengan pengawasan dokter.
Obat Entrostop anak tidak memiliki rasa pahit yang membuat anak sulit untuk menelan, melainkan memiliki rasa manis yang mudah diberikan pada anak. Entrostop anak diberikan dengan cara diminumkan langsung setelah makan kemudian dilanjutkan dengan minum air putih. Perlu diketahui bahwa Entrostop anak bukan sebagai pengganti elektrolit atau pengganti cairan tubuh, sebab itu selama konsumsi tetap harus diimbangi dengan banyak minum air putih.
Obat Entrostop anak tidak boleh dikonsumsi dalam waktu lebih dari 48 jam atau 2 hari berturut turur, seharusnya dalam waktu sehari setelah minum sudah terdapat pengurangan konsistensi dan frekuensi feces atau diare sudah berkurang dan maksimal sembuh dalam 2 hari. Jika tidak terdapat perkembangan atau tanda kesembuhan apapun, anak harus segera dibawa ke dokter untuk mendapat pertolongan medis.
Efek Samping Entrostop Anak
Tiap obat tentu memiliki efek samping, begitu pula dengan Entrostop anak. Efek samping yang umum terjadi ialah konstipasi atau sulit buang air besar jika digunakan dlam dosis yang berlebihan, perut kembung, mual, dan sakit perut. Namun umumnya hal tersebut tidak terjadi jika penggunaan telah tepat.
Interaksi Obat Entrostop Anak
Entrostop anak dapat meningkatkan resiko efek samping yang serius jika digunakan bersama dengan obat lain yang memiliki kemungkinan mempengaruhi reaksi atau interaksi obat pada tubuh, berikut jenis obat atau zat yang tidak boleh dikonsumsi bersama dengan Entrostop anak :
- Antibiotik tertentu
Kandungan pectin dalam Entrostop anak dapat menurunkan kadar antibiotik yang masuk ke dalam tubuh, jika Anak anda sedang menderita luka atau penyakit yang terdapat pengobatan antibiotik di dalamnya serta dalam waktu bersamaan terkena penyakit diare, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter agar tidak mempengaruhi kinerja kedua obat tersebut.
- Digoksin dan Lovastin
Merupakan obat yang berhubungan dengan penyakit jantung dan gula yang juga dapat diberikan pada anak anak yang memiliki penyakit atau kelainan. Sama seperti reaksi dengan antibiotik, kandungan pectin dalam Entrostop anak dan ekdua obat tersebut akan saling menghambat dalam penyerapannya.
- Zat tertentu
Hindari penggunaan obat Entrostop anak bersamaan dengan penggunaan alkohol atau tembakau. Mungkin memang sangat jarang menemui anak anak yang berinteraksi dengan kedua zat tersebut, namun bukan tidak mungkin anak terpapar asap rokok yang juga mengandung tembakau dan hal tersebut bisa mengurangi efektifitas obat Entrostop anak.
Gunakan obat Entrostop anak dengan bijak sesuai resep dokter dan perhatikan saran penggunaan serta efek sampingnya, jangan melakukan percobaan pada anak anak dengan mengurangi atau menambah dosis agar obat Entrostop anak dapat beekrja dengan maksimal serta memiliki manfaat yang lebih besar dari efek sampingnya.
Baca juga : 20 penyebab diare gejala ciri dan cara mengatasinya
