Ngakak! Netizen Sindir Pem-Bully Jokowi Ketika Kunjungi Markas Facebook

0
3287
facebook mark zuckerberg

Ngakak! Netizen Sindir Pem-Bully Jokowi Ketika Kunjungi Markas Facebook. Apapun yang dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Istri ketika kunjungan baik itu di dalam dan luar negeri selalu memunculkan komentar unik baik itu pro maupun kontra.

Dari mulai gaya berjalan, cara berpakaian, bahkan model kerudung serta hal detil apapun menjadi bahan perdebatan. Namun, kali ini unik ketika akun facebook Nophie Frinsta mengeluarkan unek-uneknya dengan maksud menyindir Neters lainnya yang tidak suka terhadap kunjungan Jokowi bertemu dengan bos Facebook Mark Zuckerberg.

facebook mark zuckerberg

Terbongkar sudah, foto Jokowi bersama Mark bukan Greiber adalah rekayasa. Dibawah ini adalah analisa pakar leletmatika kondang, Boy Sukro setelah melihat metafora eh metadatanya.

1. Jokowi biasanya kemana-mana pakai kemeja putih lengan panjang di gulung, kok ini mak bedunduk pakai batik ?
2. Bajunya merah kok jilbabnya putih, masa Bu Iriana gak paham mode. Harusnya baju putih, jilbab merah jadi kaya bendera.
3. Tshirt yang di pakai Mark sama seperti yang di pakai sehari sebelumnya di tempat lain, jelas ini gambar tempelan.
4. Editannya ngawur, masa kaki Bu Iriana tidak napak lantai ?
5. Tas di letakkan di lantai, jelas itu settingan, orang2 disuruh pergi sampai lupa bawa tasnya.
6. Ada balon-balon milik pedagang asongan yang ketinggalan karena disuruh pergi sama paspampres.
7. Nah ini..jelas ini tabung pemadam yang menyamar sebagai bak sampah.
8. Angka 3 ? jelas ini kampanye terselubung, Jokowi mau berkuasa 3 periode ?
9. Jalannya gak kompak, ada yang kaki kanan di depan, ada yang kaki kiri di depan, jelas editan.
10. Kamu pasti bingung cari no 10 khan ?

Demikianlah fakta ini akhirnya terbongkar. Bila kepala anda mendadak kliyengan, kolesterol naik, segera hentikan konsumsi daging termasuk daging sapi. Bila akun anda di blokir segera laporkan ke Mark Greiber.

Komentar pun bertebaran di akun facebooknya.

“analisa tingkat tinggi, hanya bisa dilakukan oleh orang-orang yang kurang tidur, kurang kerjaan, kurang makan dan kurang piknik” tulis Nimas Ratu Maharani Noor

BACA JUGA