Ketika Keracunan Kehamilan Karena Krim Pemutih Jadi Bulan-Bulanan Media. Kasus meninggalnya istri dari Afrizal memang menyedot perhatian Netizen sejak diketahui mengalami keracunan kehamilan pada usia kandungan 1 minggu, dalam istilah kedokteran adalah Preeklamsia.
Berita duka kemudian hadir, istrinya meninggal setelah melahirkan anaknya secara caesar pada usia kandungan 8 bulan.
Dikutip dari alodokter.com, Preeklamsia sebuah komplikasi pada kehamilan yang ditandai dengan tekanan darah tinggi (hipertensi) dan tanda-tanda kerusakan organ, misalnya kerusakan ginjal yang ditunjukkan oleh tingginya kadar protein pada urine (proteinuria).
Preeklamsia yang tidak disadari oleh sang ibu hamil bisa berkembang menjadi eklamsia, kondisi medis serius yang mengancam keselamatan ibu hamil dan janinnya.
Sampai saat ini masih belum diketahui penyebab utama dari preeklamsia.Namun beberapa ahli percaya jika preeklamsia mulai berkembang di plasenta. Plasenta adalah organ yang menghubungkan suplai darah ibu hamil dengan suplai darah janin yang dikandungnya, dan nutrisi selama janin di dalam kandungan diberikan melalui plasenta.
Pada wanita dengan preeklamsia, pertumbuhan dan perkembangan pembuluh darah plasenta terganggu, sehingga lorong pembuluh lebih sempit dari yang seharusnya serta melakukan reaksi berbeda terhadap rangsangan hormon. Kondisi itu menyebabkan berkurangnya jumlah darah yang bisa dialirkan.
Beberapa ahli lainnya menduga bahwa kurangnya nutrisi, tingginya kandungan lemak tubuh, faktor keturunan, dan kurangnya aliran darah ke uterus menjadi penyebab terjadinya preeklamsia
Sayangnya berita yang beredar saat ini malah mengangkat bahwa keracunan kehamilan terjadi akibat dari penggunaan pemakai krim pemutih wajah. Akun facebook Lestari Widiyani mulai bersuara
Jadi bulan-bulanan media.
Dari kemaren, saya liat postingan soal kondisi anak dan istri bapak Afrizal yang koma karena KERACUNAN KEHAMILAN. Dan kemudian hari ini beranda banjir posting soal istrinya pak Afrizal yang meninggal dunia. Innalillahi wainna ilaihi roojiuun.
Tapi kemudian penulis berita tribunnews, menulis; istri pak Afrizal meninggal karena keracunan krim pemutih wajah. Parahnya berita ini juga dirilis kolom berita online lainnya. Padahal, si bapak kalo saya cek di fbnya, gak bilang kalo istrinya keracunan pemutih wajah, melainkan keracunan kehamilan. Nah keracunan kehamilan ini istilah kedokterannya preeklamsia/eklamsi. Memamg kondisi ini sangat berbahaya buat wanita hamil. Coba aja deh tanya dokter, ato minimal googling lah…
Dan kemudian, entah itu berita online lifestyle atau penjual kosmetik dan air-air sakti langsung berpromo dagangan dengan menyomot artikel tersebut tanpa cek ricek dulu. Fb oh fb.. Dumay oh dumay… Pusing pala bebi…
Sahabat Afrizal kemudian bersuara atas pemberitaan di media online
Penelusuran bidhuan, ternyata pihak media menyimpulkan keracunan kehamilan karena krim pemutih wajah dari salah satu komentar Netizen.
“Ini istri mas rizal yg kena preklamasia ya? dr fotonya sih sdh jls dy memakai cream yg mngndung zat berbahaya sperti mercury&HQ, krn wajah sm sx ga wjr putihnya+perbandingan dg kulit leher cukup drastis” tulis Netizen
Saatnya bidhuaners berpikir cerdas untuk menyaring berita online.