PT. Liga Indonesia harus mengurungkan niatnya untuk menggelar turnamen pre season QNB Indonesia Championship Cup 2015 setelah Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) tidak memberikan rekomendasi untuk izin pertandingan. Oleh karenanya, PT. LI mengeluarkan surat no 483/Liga/V/2015 tentang pembatalan turnamen ini.
Alasan Batalnya Turnamen Pra Musim QNB Indonesia Championship Cup disebabkan oleh tidak diterbitkannya rekomendasi dari BOPI seperti tertulis di surat PT. LI berikut ini.
Dengan adanya surat balasan dari BOPI perihal Jawaban Surat Permohonan Rekomendasi Turnamen Pra Musim 2015 tertanggal 19 Mei 2015. PT. LI menyampaikan 2 hal penting, yakni :
1. Liga telah menjalankan seluruh prosedur terkait proses rekomendasi dan perizinan yang dibutuhkan sebagai persyaratan pelaksanaan turnamen termasuk mengajukan permohonan kepada PSSI, BOPI, dan Kepolisian.
2. Liga mengambil keputusan untuk membatalkan turnamen pra-musim 2015 karena alasan tidak diterbitkan rekomenadsi dari BOPI dan untuk memberikan kepastian kepada klub peserta terkait persiapan yang dilakukan.
Dan berikut adalah surat dari BOPI yang intinya akan memberikan rekomendasi jika Tim Transisi merekomendasikan turnamen pra musim ini.
Tentunya PT. LI yang dimiliki oleh saham 18 klub ISL serta PSSI tidak mengakui dan tidak akan berkoordinasi dengan tim transisi. Oleh karenanya, pilihan pembatalan adalah opsi terakhir PT.LI.
“Simpelnya, kami tidak punya hubungan dengan tim transisi. Posisi PT LI sudah kami tegaskan bahwa semua properti kompetisi di bawah PSSI. PT LI sebagai perseroan dan sahamnya dimiliki klub yang berinduk ke PSSI,” ungkap Sekretaris PT Liga, Tigor Shalom Boboy, Rabu (20/5/2015) dilansir detik.com.
Lagi-lagi bidhuaners pecinta sepakbola nasional harus gigit jari karena tidak bisa melihat klub kesayangannya. Bukan tak mungkin sanksi FIFA akan benar-benar diterima Indonesia pada tanggal 29 Mei nanti.