Gaet Bank BNI, Apotek K-24 Semakin Terdepan Wujudkan Apotek Online. Era transaksi secara online akan semakin terlihat di Indonesia. Setelah sukses dengan munculnya situs e-commerce atau toko online yang mejual kebutuhan sehari-hari, kini merambah ke bisnis Apotek.
Informasi dari situs apotek-k24.com, gerai Apotek K-24 didirikan pertama pada 24 Oktober 2002 oleh seorang dokter mata, Gideon Hartono di Jalan Magelang, Yogyakarta. Kini telah hadir dengan lebih dari 350 outlet yang tersebar di seluruh Indonesia. Data tahun 2013, setiap outlet rata-rata perbulan, berhasil mencatat transaksi antara 350-500 items obat , dengan nilai penjualan antara Rp 250-300 juta.
Munculnya situs obat24.com yang khusus memfasilitasi pembelian online untuk seluruh outlet Apotek K-24 membuat harus bekerja sama dengan Perbankan agar mempermudah masyarakat mendapatkan pelayanannya.
Seperti dikutip beritasatu.com, Untuk mempermudah masyarakat untuk mendapatkan produk dan layanan kesehatan, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) dan Apotek K24 bersinergi dalam hal penggunaan solusi perbankan BNI. Solusi perbankan yang disediakan oleh BNI ditujukan untuk masyarakat umum, baik para nasabah BNI, maupun nasabah bank lain.
Penyediaan solusi perbankan BNI untuk Apotek K24 ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman antara Pemimpin Divisi Electronic Banking BNI Imam Subowo dengan Direktur Utama PT K24 Indonesia Gideon Hartono di Kantor Pusat BNI Jakarta, pada 10 Februari 2016. Hadir menyaksikan acara tersebut Wakil Direktur Utama BNI Suprajarto.
Beberapa layanan tersebut antara lain penerimaan pembayaran iuran BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan, pembayaran obat menggunakan mesin EDC BNI, pembayaran atas pembelian obat secara online menggunakan BNI Debit Online.
Dengan terlaksananya kerja sama tersebut, 160 juta peserta BPJS Kesehatan dan 20 juta peserta BPJS Ketenagakerjaan bukan penerima upah (BPU) akan lebih mudah untuk melakukan pembayaran iuran BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan di lebih dari 350 outlet Apotek K24 di seluruh Indonesia.
Nasabah BNI juga akan dimudahkan dalam melakukan transaksi pembelian obat secara onlinemelalui website Obat24.com dengan metode pembayaran menggunakan BNI Debit Online. Selain itu akan tersedia juga mesin electronic data capture (EDC) BNI serta mesin ATM BNI di outletApotek K24, untuk lebih memudahkan nasabah dan masyarakat dalam mengakses layanan perbankan BNI.
Suprajarto mengungkapkan, dengan solusi yang lengkap bagi para pemangku kepentingan tersebut, BNI dan Apotek K24 akan dapat meningkatkan layanan kepada para stakeholder dan meningkatkan brand awareness masing-masing pihak.
“Mulai saat ini Apotek K24 dapat menggunakan layaran perbankan BNI, sehingga melalui kerja sama ini BNI dan Apotek K24 dapat meningkatkan layanan bagi seluruh stakeholder,” jelas Suprajarto dalam siaran pers yang diterima Investor Daily, Rabu (10/2).
Selain nasabah BNI dan pelanggan K24 yang lebih mudah mendapatkan solusi pembayaran, kerja sama ini menyasar para investor dan calon investor Apotek K24. Pada investor dan calon investor Apotek K24 lebih mudah untuk mengajukan kredit usaha melalui produk BNI Wirausaha hingga Rp 1 miliar, yang dapat digunakan untuk kebutuhan pembangunan dan perluasan apotek atau penambahan stok obat.